11 Sumber Protein Nabati untuk MPASI Bergizi Tinggi


Protein Hewani Untuk MPASI Bayi yang Tak Boleh Dilewatkan

11. Edamame. Edamame merupakan sumber protein nabati yang mengandung 11,4 protein, serat, fosfor, dan karbohidrat yang sangat baik jika digunakan sebagai menu MPASI si kecil. Edamame dapat diolah seperti di tumis, puree atau dijadikan snack dan dimakan langsung. 12.


Manfaat Protein Nabati dari Kehamilan, Menyusui Hingga MPASI

Masih dalam keluarga kacang-kacangan, sumber protein nabati MPASI yang bisa Bunda berikan selanjutnya adalah kacang merah. Dalam dua sendok kacang merah mengandung protein sebanyak dua gram. Ini sudah cukup untuk memenuhi sumber protein bayi. Sebelum diberikan untuk bayi, terlebih dulu rebus kacang merah hingga matang.


6 Sumber Protein Nabati untuk MPASI Moms Indonesia

Sumber Protein Nabati untuk MPASI Bayi . Dalam memenuhi kebutuhan protein si kecil, sebagian orang tua hanya mengandalkan sumber protein hewani untuk MPASI (makanan pendamping ASI). Padahal, protein nabati juga tak kalah penting dalam menunjang proses tumbuh kembang anak. Protein nabati adalah jenis protein yang berasal dari tumbuh-tumbuhan.


Protein Nabati MPASI, Apa Saja Manfaat & Sumbernya? Pokok Jos

Sumber protein nabati untuk MPASI satu ini bukan dari kalangan kacang-kacangan. Dalam sebuah alpukat terkandung 2 gram protein nabati. Selain itu, buah ini juga mengandung asam folat, niacin, riboflavin, serat, zinc, dan lemak baik. Alpukat juga memiliki kandungan mangan yang memiliki fungsi untuk menjaga kinerja otak dan saraf.


11 Sumber Protein Nabati untuk MPASI, Salah Satunya Tahu!

Padahal, protein juga dapat diperoleh dari produk nabati atau tumbuh-tumbuhan. Pilihannya juga beragam dan berikut beberapa di antaranya: 1. Kacang merah. Kacang merah merupakan salah satu sumber protein nabati untuk MPASI. Untuk menjadikan kacang merah sebagai menu MPASI, cuci kacang merah hingga bersih, rebus hingga matang, dan haluskan.


Sumber Protein Hewani Untuk MPASI Moms Indonesia

6 Sumber Protein Nabati untuk MPASI. Dalam dunia MPASI (Makanan Pendamping ASI), kita sering dengar istilah MPASI 4 bintang, dimana salah satu unsur penting di dalamnya adalah protein nabati. Kebutuhan protein bayi berusia 7-12 bulan adalah 13 gram per hari. Jumlah ini harus dipenuhi karena sangat penting bagi bayi.


Sumber Protein Nabati untuk MPASI Moms Indonesia

8. Jamur. Mungkin sebagian orangtua masih khawatir untuk menggunakan jamur ke dalam menu MPASI si Kecil. Padahal, jamur termasuk ke dalam sumber protein nabati untuk bayi. Terdapat kandungan seperti antioksidan, vitamin B, kalium, hingga beta glucan yang bermanfaat untuk menjaga sistem imun hingga sistem pencernaan.


12 Sumber Protein Nabati Terbaik untuk Dikonsumsi Tubuh

5. Kacang Hijau. Ilustrasi protein nabati untuk MPASI (Sumber: Pexels) Dari dulu sepertinya kacang hijau sudah menjadi banyak pilihan dari para ibu untuk menu MPASI anaknya. Tak heran sih, soalnya kacang hijau ini tinggi akan kandungan protein, kalsium, zat besi, zinc, fosfor, vitamin A, dan vitamin B.


8 Sumber Protein Hewani Terbaik untuk MPASI Bayi DokterSehat

Terakhir dari daftar sumber protein nabati untuk MPASI adalah jagung. Memberikan jagung pada bayi Anda juga sangat disarankan oleh banyak ahli gizi. Jika diukur dalam hitungan per buahnya, jagung mengandung setidaknya 4-gram protein. Sama seperti brokoli dan jamur putih, Anda bisa mencampur jagung pada menu makanan sehari-hari si kecil.


11 Sumber Protein Nabati untuk MPASI Bergizi Tinggi

Jagung Manis. Membuat MPASI perlu bervariasi, tidak selalu membuat bubur nasi, kamu bisa membuat bubur jagung. Kandungan protein 100 gram jagung manis kuning sekitar 3,4 gram. Selain sebagai sumber protein nabati, jagung manis juga menjadi sumber karbohidrat dan serat. Protein membantu menjaga daya tahan tubuh bayi, serta membentuk dan membantu.


Sumber Protein Nabati dan Hewani yang Baik untuk Tubuh

8. Jagung Manis. Jagung manis adalah sumber protein nabati berikutnya yang bisa Ibu pilih untuk menu MPASI bayi sehari-hari. Sayuran ini mengandung 4,68 gram protein per 1 bonggol besarnya, lho! Tidak hanya bergizi, jagung manis juga memiliki cita rasa yang lezat sehingga pasti akan disukai oleh si Kecil.


8 Protein Nabati untuk Menu MPASI Bayi, Apa Saja? Hello Sehat

Ketahui, Ini 16 sumber protein nabati terbaik untuk dijadikan menu MPASI si kecil. Masuk. Tambah Lokasi Kamu. Home Ibu Dan anak Kesehatan Bayi 16 Sumber Protein Nabati Terbaik untuk Menu MPASI Bayi. Kesehatan Bayi 16 Sumber Protein Nabati Terbaik untuk Menu MPASI Bayi. Siti Putri Nurmayani, 17 Jun 2023. Ditinjau oleh dr.Atika.


Sumber Protein Nabati untuk MPASI Si Kecil

Anak usia 7-12 bulan membutuhkan sekitar 11 gram protein per hari, sedangkan anak balita membutuhkan sebanyak 13 gram protein per hari. Mengenai pilihan makanan sumber protein, baik protein hewani atau nabati sebenarnya sama-sama baik dan memiliki manfaat bagi tubuh anak. Namun, protein hewani memang mengandung asam amino yang lebih lengkap.


Catat, Ini 5 Sumber Protein Nabati Terbaik untuk Menu MPASI KlikDokter

Beberapa sumber protein hewani yang baik untuk MPASI. Setelah mengetahui pentingnya protein hewani untuk tumbuh kembang bayi, cari tahu apa saja sumber protein hewani yang bisa Anda olah sebagai menu untuk si kecil. 1. Daging sapi. Daging sapi merupakan sumber makanan yang kaya nutrisi. Selain protein, daging sapi kaya kandungan vitamin dan.


11 Sumber Protein Nabati untuk MPASI, Salah Satunya Tahu!

11. Kacang Merah. Kacang merah juga dapat dijadikan sumber protein nabati MPASI yang baik untuk bayi. Kacang merah dapat membantu menjaga kesehatan tubuh bayi serta mencegah anemia. Terdapat kandungan karbohidrat serta asam lemak omega-3 yang membuat kacang merah menjadi menu yang direkomendasikan untuk MPASI.


11 Sumber Protein Nabati untuk MPASI Bergizi Tinggi

Sayuran hijau yang biasa kita sebut brokoli ini mengandung sumber protein nabati untuk MPASI 6 bulan. Kandungan protein nabati sekitar 2,5 gram untuk 90 gram brokoli. Jenis makanan ini juga tergolong rendah kalori, tetapi tinggi vitamin, nutrisi, antioksidan, dan kalsium, yang dapat mendukung pertumbuhan tulang si kecil.

Scroll to Top